Pancaindera penting bagi manusia?

Tentu saja !

Dengan pancaindera seseorang bisa terkoneksi dengan dunia sehingga bisa mengerti dan memahami tentang keadaan dunia di sekitarnya. Data yang dirasakan oleh pancaindera lalu disampaikan ke otak kemudian otak mengolah data tersebut lalu memutuskan untuk bereaksi. Tanpa pancaindera, otak tidak akan mendapatkan masukan data yang cukup banyak selain dari simpanan reflex yang sudah diberikan tuhan didalam otak manusia.

 

Lalu bagaimana sih perkembangan pacaindera itu?

Secara umum, pembentukan organ indera sudah terjadi sejak kita berada didalam janin ibu. Pancaindera terus berkembang sampai saat bayi dilahirkan hingga mencapai usia anak-anak. Berikut adalah perkembangan 7 sistem sensor dari janin sampai usia anak-anak.

  1. Sentuh

Indera sentuh adalah kemampuan untuk mengenali sesuatu yang berkembang sejak didlam kandungan. Indera sentuh ini sebenarnya lebih kaya dari yang kita kenal hanya sekedar sentuh karena tidak hanya sentuhan dipermukaan kulit melainkan juga tekanan pada otot dan getaran yang diterima oleh otot dan persendian termasuk dalam indera ini.

  1. Rasa dan bau

Bau adalah satu-satunya dari lima indera fisik yang secara langsung terkait dengan pusat kendali emosi kita di otak. Kecemasan, depresi, ketakutan, kemarahan, dan kegembiraan semua secara fisik berasal dari wilayah ini. Aroma tertentu dapat membangkitkan ingatan dan emosi sebelum kita menyadarinya. Indera pembau kita diperkirakan 10.000 kali lebih sensitive terhadap sekitar 10.000 senyawa kimia. Rasa dan bau ini terhubung langsung dengan keadaan emosi dan perilaku yang sering disimpan sejak kecil.

  1. Keseimbangan atau vestibular

Yang dimaksud dengan sensori keseimbangan atau vestibular adalah kemampuan yang dimiliki untuk mengenali posisi tubuh terhadap gaya gravitasi ini terjadi atau terbentuk sebagai kombinasi dari kerja sensor yang ada dibelakang telinga yang disebut dengan cincin keseimbangan memberi informasi ke otak untuk direspon oleh tubuh saat menjaga tubuh agar tidak terjatuh.

  1. Indera pendegaran

Terbentuk sejak dalam kandungan dan tidak hanya organ pendengaran yang terbentuk namun kemampuan area otak untuk menerima dan merekam jenis-jenis bunyi juga sudah terbentuk sejak didalam kandungan ini berkembang terus sampai anak dilahirkan untuk kemudian mampu membedakan bunyi-bunyian dan mengenalinya sebagai suara tertentu.

  1. Indera penglihatan

Pada minggu ketiga sejak kehamilan, sistem penglihatan janin sudah mulai terbentuk dan semakin sempurna ketika usia kehamilan mencapai usia 10 minggu setalah kehamilan. Perkembangan indera penglihatan ini terus berkembang sampai bayi berusia 3 tahun. Pada awal kelahirannya, kemampuan pandang bayi masih kurang sempurna, bayi belum bisa melihat dengan jarak jauh. Ia hanya bisa melihat dengan jarak dekat saja.

  1. Sistem penginderaan posisi tubuh atau propioseptik

Ini adalah kemampuan untuk mengenali gerakan anggota tubuh terutama untuk mengetahui ruang gerak persendian baru akan berkembang bersamaan dengan pertambahan usia bayi yang sudah dilahirkan secara berurutan dengan menghambat dahulu reflex-refleks geraknya dan mengembangkan kemampuan kendali otot untuk menggerakan persendian.